Solusi Smart Logistics untuk Distribusi Barang Berteknologi IoT
Industri logistik dan transportasi menghadapi tantangan global yang kompleks. Kebanyakan barang modern menempuh perjalanan ribuan mil, berpindah tangan ribuan kali, sebelum akhirnya bisa mencapai tujuan akhir. Karena itu, smart logistics hadir untuk menjadi jawaban.
Tak peduli, seberapa bagus jaringan logistik perusahaan tertentu, pada suatu saat, bisa saja armada atau truk terjebak dalam kemacetan lalu lintas. Selain itu, kadang peti kemas juga tertunda di dalam gudang dalam waktu lama, serta bisa jadi, barang hilang karena dicuri.
Jika rantai pasokan logistik masih menerapkan metode konvensional, manajer akan sulit mengawasi dan melacak armada logistik. Tak cukup sampai di situ, manajer akan sulit memprediksi kapan armada akan tiba di tujuan, atau menjawab alasan mengapa peti kemas sampai tertunda. Dalam hal ini, akibatnya produktivitas yang hilang, produksi tertunda, serta hubungan dengan klien menjadi rusak.
Oleh karena itu, industri logistik membutuhkan cara untuk menentukan lokasi armada logistik secara real time, ketika melintasi rute logistik. Jika ada hal-hal tak terduga terjadi, informasi yang diberikan sejak dini bisa mengurangi kerugian perusahaan lebih awal.
Teknologi RFID saja tidak cukup. Sebab, RFID tag hanya mencatat kode barang tetapi tidak memberikan informasi tentang apa yang terjadi selama perjalanan melintasi rute distribusi. Sementara, manajer logistik perlu mengetahui kondisi barang dan armada juga dituntut datang tepat waktu, aman, dan cepat.
Berkat internet of things (IoT) industri logistik dan transportasi akhirnya memiliki solusi yang lengkap untuk mengelola barang di setiap langkah jaringan logistik. Kemudahan membeli bukan satu-satunya alasan penjualan online meningkat pesat. Tetapi, pengiriman paket dan pelacakan juga sangat mendukung.
Kemampuan mengirim barang yang dibeli online secara cepat, memainkan peranan penting dalam pengalaman belanja online. Tak hanya itu, pembeli juga bisa melihat atau tracing sudah sampai mana barang yang dipesan. Di sinilah, peran Smart Logistics didukung IoT membuat perbedaan dramatis.
Smart logistics adalah solusi yang memiliki kekuatan mengubah rantai pasokan modern seperti yang kita kenal. Untuk pertama kalinya, industri bisa mengelola dan melacak distribusi barang secara real time, pada skala global.
Smart logistics adalah solusi kunci untuk mengatasi tantangan distribusi perkotaan. Smart logistics dapat didefinisikan sebagai kombinasi dari pengaturan dan navigasi lalu lintas. Dengan Smart logistics, manajemen distribusi barang semakin terorganisir, terencana, serta terkontrol dengan data yang efektif.
Definisi Smart Logistics
Smart logistics membuat rantai pasokan lebih efektif dan efisien pada setiap langkah. Dengan perangkat yang terhubung dalam rantai pasokan dan alat pelacakan aset cerdas, Smart logistics membawa pengawasan distribusi dari A ke Z.
Smart logistics mampu memperbaiki cara perusahaan transportasi barang, inventaris, dan aset kendaraan, memenuhi stok barang, dan mengelola pengalaman penjualan. IoT membantu logistik mengoordinasikan rantai pasokan dengan memberi tahu semua pemangku kepentingan tentang kemajuan pengiriman.
Sensor mengumpulkan informasi di seluruh rantai pasokan dan mengomunikasikannya ke hub terpusat. Kemudian, pengontrol atau aplikasi konsumen dapat membantu memandu keputusan dan tindakan korektif yang lebih baik. Misalnya, beberapa produk memerlukan suhu dan kelembaban tertentu agar tetap segar saat dalam perjalanan.
Sensor yang sesuai dapat memberitahu pelanggan atau operator pengiriman tentang perubahan apapun selama transportasi. Solusi Smart logistics yang diaktifkan IoT juga dapat memantau dari jarak jauh jika ada pemadaman listrik dan tingkat pengisian daya baterai. Dengan begitu, sistem alarm dapat memberi tahu pengemudi, jika listrik padam akan segera terjadi. Ini berpotensi memberi mereka cukup waktu untuk mengambil tindakan pencegahan dan menyelamatkan paket barang.
Beberapa aplikasi inovatif yang memanfaatkan Smart Logistics bertenaga IoT, antara lain:
- Sistem Gudang Cerdas- Seluruh bangunan ini dapat menyimpan catatan inventaris real-time yang akurat di gudang. Sistem ini bahkan mencatat lokasi barang. Dengan menggabungkan IoT dengan teknologi blockchain, gudang memastikan transaksi mesin ke mesin yang aman dan transparan.
- Armada Otonom- Mobil self-driving hanyalah puncak gunung es ini. Segera, armada drone pengiriman akan menghadirkan peluang logistik baru di tahun-tahun mendatang.
- IoT akan membuat data dalam urutan besarnya lebih besar dari apa yang diproduksi hari ini. Data dari awal, hingga akhir rantai pasokan, akan membantu meningkatkan efisiensi di semua aspek. Dari menempatkan pesanan berdasarkan konsumsi, hingga jendela pengiriman yang disesuaikan, IoT memungkinkan kemungkinan baru untuk solusi logistik
IoT memegang kunci untuk menjadikan smart logistics menjadi kenyataan. Dan kemudahan, kenyamanan, dan kontrol yang dihasilkan sudah memiliki dampak signifikan dalam kehidupan.
Bagaimana IoT dapat meningkatkan proses logistik?
Meningkatnya permintaan pelanggan, menyebabkan munculnya kebutuhan sistem distribusi barang atau logistik yang lebih cepat dan akurat. Internet of Things (IoT) menyediakan data tentang barang yang akan diangkut dan didistribusikan ke seluruh dunia.
Data barang dapat tersedia secara real time dengan biaya rendah dari pihak produsen. Selain itu, smart logistics juga mampu mengirimkan data secara otomatis melalui sensor sistem navigasi truk. Akan tetapi, IoT hanya dimungkinkan oleh ketersediaan umum dari tiga hal, di antaranya:
- Jaringan komunikasi universal dan mudah digunakan, beberapa di antaranya bahkan bebas kontrak (contoh: NBIoT, LoRaWAN).
- Sensor dan aktuator yang kuat dan mudah diintegrasikan.
- Layanan cloud yang dapat diskalakan untuk memproses data dalam jumlah besar.
Dalam proses logistik orang dan barang, IoT membantu melacak objek, tetapi juga mentransfer data terkini dari aset yang diangkut. Saluran IoT juga dapat digunakan untuk mengontrol elemen proses transportasi dari jarak jauh. Ini dapat menghemat energi atau menghindari waktu tunggu.
Manfaat smart logistics.
Sudah jelas bahwa smart logistics memiliki banyak keuntungan bagi distributor dan perusahaan. Berikut di antaranya:
1. Menyederhanakan proses distribusi.
Termasuk menghemat biaya order, mengurangi biaya bahan baku, efisiensi biaya stok, serta menjaga ketersediaan barang.
2. Fleksibilitas maksimum.
Smart logistics dirancang agar sesuai dengan lingkungan perusahaan manufaktur dan berbagai industri lainnya, sehingga lebih fleksibel.
3. Peningkatan produktivitas.
Dengan teknologi sensor yang tertanam secara canggih, Smart Logistics secara otomatis akan mengenali fluktuasi permintaan. Hal ini memungkinkan rantai pasokan untuk merespons dengan produktivitas tinggi.
4. Orientasi hasil.
Smart Logistics menyediakan peningkatan produktivitas berkelanjutan dan fokus pada hasil.
Mengapa perlu Optimalisasi Logistik?
Smart logistics dan optimasi rantai pasokan, jika dikelola dengan benar, dapat menghasilkan efisiensi tenaga kerja yang lebih tinggi, pengendalian biaya yang lebih baik, dan pastinya keuntungan yang besar.
Smart logistics, khususnya, dapat membawa beberapa manfaat bagi produsen dan distributor, antara lain:
- Peningkatan stok barang.
- Mengurangi biaya infrastruktur.
- Peningkatan efisiensi tenaga kerja.
- Peningkatan keuntungan aset.
- Pengambilan keputusan yang lebih baik.
Optimasi logistik juga dibutuhkan untuk merencanakan berbagai strategi distribusi barang yang lebih bagus lagi. Meliputi:
- Rute transportasi.
- Moda transportasi.
- Tingkat layanan.
- Kapasitas penyimpanan.
- Aliran produk.
- Kapasitas pekerja.
- Pemrosesan gudang.
Barang transportasi dapat disebut juga sebagai aset fisik pasif. Nantinya, barang-barang tersebut dapat diidentifikasi dengan bantuan penanda RFID. Bisa juga memakai kode QR, tetapi kode QR memerlukan pemindaian terpisah untuk setiap aset.
Dengan adanya identitas dari RFID, barang bisa lebih mudah dilacak. Selain itu, perusahaan bisa lebih mudah mengawasi karena posisi barang di dalam kendaraan juga terupdate secara otomatis. Maka itu, proses transportasi menjadi lebih transparan.
Apa saja yang membentuk Smart Logistics?
Rantai pasokan logistik konvensional yang ada selama ini dianggap masih kurang ideal. Terlebih lagi, di era teknologi, semua orang mengharapkan aktivitas yang serba cepat, serba praktis, dan serba akurat.
Dengan teknologi dan data, seharusnya logistik bisa semakin mudah dijalankan agar mendukung rantai pasokan. Sebagai contoh, teknologi RFID atau radio frekuensi infra merah, bisa mencatat SKU atau kode barang dalam hitungan detik. Tak perlu lagi, proses pencatatan manual di atas kertas yang menyita waktu dan tenaga.
Teknologi RFID dalam Smart Logistics meningkatkan produktivitas pekerja, sekaligus aliran barang selama pabrik berproduksi. Otomasi gudang juga menyediakan sumber informasi akurat yang bisa diintegrasikan sehingga pemimpin perusahaan nantinya bisa lebih mudah mengambil keputusan.
Smart Logistics juga dibentuk oleh Internet of Things (IoT). Contoh penerapan Internet of Things dalam hal ini, misalnya kendaraan dapat dipasang sensor agar rute bisa lebih transparan dan memudahkan pelacakan.
Hal ini dapat mencegah fraud atau tindakan kecurangan yang dilakukan oleh oknum supir, maupun mencegah pencurian kendaraan di tengah rute distribusi. Teknologi ini juga mendukung pengiriman barang-barang secara real time. Serta, perencanaan rute yang lebih dinamis serta mempermudah rencana perawatan atau maintenance kendaraan/ armada perusahaan.
Contoh lainnya adalah perusahaan logistik, DHL. Perusahaan jasa kirim paket ini mempunyai truk dilengkapi sensor dengan Smart Logistics yang mampu mengatur suhu, anti pencurian, dan pelacakan kargo secara real time. Teknologi ini memberikan buku transaksi digital yang membantu pengurangan limbah, efisiensi biaya tenaga kerja, pelacakan dan monitoring stok barang, serta menjaga pasokan informasi terbaru.
Teknologi ini juga diterapkan oleh perusahaan seperti Carrefour di Eropa untuk distribusi produk daging ayam segar dan berkualitas. Dengan sistem informasi geografis, manajer bisa lebih mudah memantau titik lokasi armada. Inovasi modern seperti ini dapat meningkatkan alur distribusi barang menjadi lebih efisien dan efektif.
Bagaimana Smart Tech Mendukung Optimalisasi Logistik?
Mata rantai jalur distribusi logistik skala global cukup rumit. Dengan banyak wilayah dan zona yang harus dilintasi, menambah informasi barang dan paket yang harus dicatat.
Bayangkan, kalau semua ini dilakukan secara manual. Berapa banyak biaya, tenaga, serta waktu yang dihabiskan untuk mengurai semua kerumitan ini. Smart Logistics dapat menjadi solusi ideal untuk mengatasi segala kerumitan logistik yang terjadi.
Smart Logistics didukung teknologi mutakhir yang dapat memaksimalkan efisiensi waktu, biaya, dan tenaga. Hebatnya lagi, terkadang semua ini bisa dilakukan secara otomatis tanpa campur tangan manusia.
Smart Logistics dapat meningkatkan optimasi pengiriman paket sampai 13%. Dengan begitu, harga barang juga bisa ditekan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.
Jika pengiriman barang semakin cepat, maka perusahaan dapat menghemat atau efisiensi biaya bahan bakar transportasi. Tak hanya itu, perusahaan juga mampu berpartisipasi dalam kesadaran lingkungan untuk mengurangi emisi karbon dari transportasi barang.
Smart Logistics juga mengambil keuntungan dari teknologi untuk menyelam lebih dalam dalam proses logistik. Menentukan peluang untuk mempermudahkan atau otomatisasi proses, mengurangi campur tangan manusia, dan mendukung efisiensi pekerja yang lebih tinggi. Semua ini pada gilirannya, dapat menyebabkan peningkatan nilai kualitas layanan dan kepuasan pelanggan.
Mengapa Smart Logistics Membutuhkan IoT?
Saat ini, pelacakan pengiriman adalah proses manual yang hanya dapat terjadi ketika pengiriman telah secara fisik mencapai tujuan. Cara ini membatasi pengawasan manajer hanya untuk beberapa titik tertentu dalam rantai pasokan.
Dengan Smart Logistics didorong oleh IoT, pengguna mendapatkan pemberitahuan waktu real tentang lokasi dan status pengiriman. Pada saat yang sama, perusahaan pengiriman dapat berbagi lebih akurat Perkiraan Waktu Tiba (Estimated Time Of Arrival).
Jenis pelacakan real time ini tidak tak akan terjadi, tanpa bantuan data real time dari perangkat IoT yang berkaitan dengan pengiriman. Perusahaan logistik sedang menggabungkan data dari dalam dan luar untuk memberikan pengawasan A sampai Z.
Layanan logistik tinggi seperti Cold Chain mendapatkan sebagian besar manfaat dari menggunakan Smart Logistics. Hal ini karena satu platform dapat mengukur dan remote monitor banyak variabel. Seperti – suhu, kelembaban, tekanan, paparan cahaya, dan bahkan lokasi GPS dari paket.
Seluruh rantai pasokan logistik diperoleh dari pelacakan IoT dan yang paling penting mampu memberikan pengalaman pengguna yang lebih tinggi.
Sebagai pemilik logistik, Anda harus memastikan pertama-tama bahwa produk yang benar sampai ke tangan pelanggan yang tepat. Kemudian, Anda dapat fokus dalam memberikan pelayanan yang lebih baik, seperti pengiriman lebih cepat dan pilihan pelacakan yang lebih baik.
Bagaimana IoT Mendukung Solusi Logistik?
Sebagai contoh, distribusi bahan sayuran atau frozen food yang membutuhkan freezer tetap berfungsi optimal. Maka, dengan sistem IoT hal ini bisa bekerja secara otomatis tanpa campur tangan manusia.
Pengemudi akan bisa mengetahui apakah freezer masih berfungsi atau tidak dari panel layar. Selain itu, solusi Smart Logistics juga akan menginformasikan berapa lama produk atau barang yang didistribusikan masih bisa bertahan dalam suhu tertentu.
Supir kemudian dapat memutuskan berhenti untuk memperbaiki terlebih dulu, atau justru melaju lebih cepat untuk melanjutkan ke tujuan. Perangkat IoT seperti SimpliDOTS membuat mudah untuk menggerakkan keputusan berdasarkan data yang dimasukkan dari sensor yang berbeda.
Ada berbagai perangkat IoT yang dapat membantu solusi logistik menjadi lebih “smart”. RFID solusi yang modern untuk mencatat kode barang dalam hitungan detik, serta sangat cocok untuk manajemen gudang.
Sensor GPS, bersama dengan Wi-Fi dan dukungan fitur lainnya memberikan lokasi aset secara akurat, sehingga mudah dimonitoring dari kantor. Jadi, manajer atau supervisor bisa terus melacak dan memantau jalur distribusi barang yang sedang bergerak menuju lokasi-lokasi distribusi yang sudah ditentukan.
Bagaimana aplikasi SimpliDOTS bisa membantu?
SimpliDOTS mengembangkan solusi Smart Logistics berupa aplikasi bernama Delivery & Route Optimization. Dengan aplikasi ini, Anda dapat mengoptimasi rute dengan mudah hanya dengan satu klik saja. Sistemnya yang pintar dapat mengalokasikan seluruh barang ke berbagai armada dan tujuan secara otomatis tanpa perlu campur tangan manusia. Anda juga bisa melacak posisi driver secara live dalam peta.
Source : simplidots.com