logologo
  • Home
  • Platform
    • P2P Lending
    • Social Credit Scoring
    • Enterprise Solutions
    • Arena.id
    • Sebangsa.com
    • Project Q
    • Project M
  • Investment
  • About Us
  • Contact Us
  • English
    • Indonesian
logologo
  • Home
  • Platform
    • P2P Lending
    • Social Credit Scoring
    • Enterprise Solutions
    • Arena.id
    • Sebangsa.com
    • Project Q
    • Project M
  • Investment
  • About Us
  • Contact Us
  • English
    • Indonesian
  • Home
  • Platform
    • P2P Lending
    • Social Credit Scoring
    • Enterprise Solutions
    • Arena.id
    • Sebangsa.com
    • Project Q
    • Project M
  • Investment
  • About Us
  • Contact Us
  • English
    • Indonesian
logologo
  • Home
  • Platform
    • P2P Lending
    • Social Credit Scoring
    • Enterprise Solutions
    • Arena.id
    • Sebangsa.com
    • Project Q
    • Project M
  • Investment
  • About Us
  • Contact Us
  • English
    • Indonesian
Home > Video > Saingi Singapura, Di sini Akan Dibangun Pelabuhan Internasional Green Smart Seaport

Saingi Singapura, Di sini Akan Dibangun Pelabuhan Internasional Green Smart Seaport

February 11, 2022

Sebagai upaya penataan pelabuhan yang lebih efisien untuk menekan biaya logistik, pemerintah akan membangun pelabuhan baru di wilayah Batam. Hari Senin (24/1), Menhub Budi Karya Sumadi mendampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan meninjau lokasi calon pelabuhan baru yang terletak di kawasan Tanjung Pinggir, Batam, Kepulauan Riau.

Menko Luhut menyampaikan bahwa pembangunan pelabuhan baru di Batam merupakan salah satu upaya pemerintah menurunkan biaya logistik di Indonesia. Saat ini biaya logistik masih sekitar 23 %, sementara di negara lain sudah rata-rata 13 %. Kami menargetkan biaya logistik turun sampai 17 % pada tahun 2024, kalau bisa lebih cepat.

Nantinya pelabuhan di Tanjung Pinggir ini akan dibuat menjadi green and smart port. Pelabuhan ini diproyeksikan akan lebih besar dari Pelabuhan Tanjung Priok dan akan diintegrasikan dengan Pelabuhan Kuala Tanjung. Saat ini luas lahan yang ada di Tanjung Pinggir sebesar 94 hektare dan selanjutnya akan diperluas hingga 330 hektare dengan kedalaman airnya sekitar 40 meter.

Lokasi calon pelabuhan baru di Batam ini sangat strategis karena berhadapan langsung dengan pelabuhan besar di Singapura. Pembangunannya juga akan menggunakan skema Businnes to Business (B2B) sehingga tidak menggunakan APBN, oleh karena itu pihak swasta akan diberi kesempatan untuk berinvestasi dalam pembangunan pelabuhan baru ini.

Sumber Artikel:
IG | budikaryas

 

 

Source : INFO PAGI YT


Previous Post
Blockchain expert predicts the future of bitcoin (and crypto) in 2022Blockchain expert predicts the future of bitcoin (and crypto) in 2022
Next Post
How Companies Are Overhauling Supply Chains to Ease BottlenecksHow Companies Are Overhauling Supply Chains to Ease Bottlenecks

Sebangsa Facebook Twitter Linkedin

Related Posts

CENTER STAGE : Creative Fundrising

https://arena.id/arena/CENTER-STAGE-/347 Sebuah acara atau event tentu tak...

November 7, 2018

West Asia uses Nuclear power to shift to cleaner energy

The Gulf nations are embracing Nuclear power, a move to transition from fossil...

May 9, 2022
Sebangsa Network
  • News
  • Video
  • Investment
  • About Us
  • Contact Us

Platform

  • P2P Lending
  • Social Credit Scoring
  • Enterprise Solutions
  • Arena.id
  • Sebangsa.com
  • Project Q
  • Project M

Follow us :

Copyright © 2025 Sebangsa Network. All Rights Reserved