logologo
  • Home
  • Platform
    • P2P Lending
    • Social Credit Scoring
    • Enterprise Solutions
    • Arena.id
    • Sebangsa.com
    • Project Q
    • Project M
  • Investasi
  • About Us
  • Contact Us
  • Indonesia
    • English
logologo
  • Home
  • Platform
    • P2P Lending
    • Social Credit Scoring
    • Enterprise Solutions
    • Arena.id
    • Sebangsa.com
    • Project Q
    • Project M
  • Investasi
  • About Us
  • Contact Us
  • Indonesia
    • English
  • Home
  • Platform
    • P2P Lending
    • Social Credit Scoring
    • Enterprise Solutions
    • Arena.id
    • Sebangsa.com
    • Project Q
    • Project M
  • Investasi
  • About Us
  • Contact Us
  • Indonesia
    • English
logologo
  • Home
  • Platform
    • P2P Lending
    • Social Credit Scoring
    • Enterprise Solutions
    • Arena.id
    • Sebangsa.com
    • Project Q
    • Project M
  • Investasi
  • About Us
  • Contact Us
  • Indonesia
    • English
Home > News > Gak Cuma Migas, Medco Targetkan 5.000 MW Clean Energy di 2025

Gak Cuma Migas, Medco Targetkan 5.000 MW Clean Energy di 2025

Juni 29, 2021

Jakarta, CNBC Indonesia – Salah satu perusahaan swasta yang bergerak di bidang energi dan sumber daya alam terintegrasi yakni PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), memiliki target besar, yakni tidak hanya menjadi terbaik di kelas nasional, tapi juga di level Asia Tenggara.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama PT Medco Power Indonesia Eka Satria dalam acara Indonesia EBTKE ConEx 2020, Jumat (27/11/2020).

Eka mengatakan, minyak dan gas memang menjadi pilar utama dari perusahaan, namun perusahaan juga mengembangkan pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan, dan pertambangan.

Seiring dengan semakin gencarnya kampanye energi bersih di dunia, Medco pun menargetkan dalam lima tahun ke depan meningkatkan kapasitas pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan menjadi 5.000 mega watt (MW) dari saat ini 3.500 MW.

“Fokus kami adalah menjadi salah satu perusahaan energi kebanggaan nasional tidak hanya di Indonesia, tapi juga di South East Asia (Asia Tenggara). Kami mempunyai target dalam lima tahun ke depan untuk meningkatkan portofolio 5.000 MW fokus di enam area,” paparnya dalam acara Indonesia EBTKE ConEx 2020, Jumat (27/11/2020).

Dia menyebutkan, tambahan kapasitas pembangkit listrik berbasis EBT tersebut berasal dari proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sarulla (330 MW), Bali PV (2×25 MW), Riau (275 MW), Ijen Geothermal (2×55 MW), Sumbawa PV (26 MW), dan Sumbawa LNG to power (150-300 MW).

Pihaknya percaya ada ada energi terbarukan lain yang harus dikembangkan yakni geothermal, solar, minihydro, dan lainnya. Medco, imbuhnya, sangat serius dalam mengembangkan aset-aset energi terbarukan tersebut.

Menurutnya, dalam perkembangannya Medco berfokus pada beberapa jenis sumber energi yakni minyak dan gas bumi, liquefied natural gas (LNG), dan pembangkit listrik tenaga panas bumi (geothermal) yang merupakan salah satu terbesar di dunia.

Selain itu, Medco juga punya beberapa projek pembawa LNG untuk kebutuhan proyek-proyek smelter di Indonesia tengah. Medco juga akan mencoba kendaraan listrik (electric vehicle/ EV) yang akan di launch di Jakarta, Bali, dan Batam.

“Kami sedang melaksanakan dua sampai tiga projek yang fokus pada gas to power. Kami percaya bahwa untuk melaksanakan energi yang bersih juga harus efisien,” tuturnya.

Secara fundamental Indonesia punya potensi yang besar untuk energi terbarukan, antara lain geothermal sebesar 29.5 giga watt (GW), air sebesar 94,5 GW, surya 207,9 GW, dan angin 60,5 GW.

“Solar (surya) dari 207,9 GW baru 200 MW. Kami push dengan proyek-proyek kami. Dari demand juga besar, melihat demand yang besar, populasi besar, seharusnya tidak ada isu pihak swasta mengembangkan bisnis renewable ini kami in line dengan hal tersebut,” tuturnya.

Dari sisi produksi, produksi migas Medco saat ini sebesar 115 ribu barel setara minyak per hari (boepd), listrik 3.500 mega watt (MW), serta tembaga sebesar 96 MIbs copper stockpile, dan 42 koz gold stokcpile.

“Kita ini sedang berada di energi transisi ya, kita semua sepakat bahwa ke depannya dunia ini akan memakai energi yang ramah lingkungan,” jelasnya.

Pekerjaan rumah ke depan adalah bagaimana mencapai target bauran energi di mana saat ini energi lebih banyak digerakkan oleh migas dan batu bara. Pihaknya mengaku sepakat untuk menuju ke arah sana ada beberapa hal yang harus dilakukan khususnya transisi dengan secara halus.

“Gas menjadi solusi menuju ke arah sana dan tentunya pada saat punya energi renewable yang intermittent juga harus pikirkan storage. Kami punya empat pilar, gas to power, geothermal, renewable, serta operation dan maintenance (O&M),” jelasnya.

 

Sumber : cnbcindonesia.com


Postingan Sebelumnya
Solar Panel for Indonesia’s Renewable EnergySolar Panel for Indonesia’s Renewable Energy
Postingan Selanjutnya
Lexus Kenalkan LF-Z, Lamborghini Juga Siapkan Mobil ListrikLexus Kenalkan LF-Z, Lamborghini Juga Siapkan Mobil Listrik

Sebangsa Facebook Twitter Linkedin

Postingan Terkait

Teknologi Blockchain dalam Transformasi Industri Logistik dan Rantai Pasokan

Industri logistik dan rantai pasokan telah menjadi tulang punggung globalisasi...

September 10, 2023

Sebangsa and Komunita ID Launch App to Grow Community Connections

Jakarta. Indonesian-made social media communities Sebangsa and Komunita ID,...

Agustus 16, 2016
Sebangsa Network

Pencarian

Postingan Terbaru

  • Percepat Transformasi Energi Bersih dengan Pendanaan Hijau
    Percepat Transformasi Energi Bersih dengan Pendanaan Hijau
    Desember 10, 2024
  • Electric car sales are slowing in the US and Europe as both fans and skeptics share concerns
    Electric car sales are slowing in the US and Europe as both fans and skeptics share concerns
    Desember 8, 2024
  • Perkuat Ketertelusuran Rantai Pasok Seafood, KOLTIVA Gabung Conservation Alliance for Seafood Solutions
    Perkuat Ketertelusuran Rantai Pasok Seafood, KOLTIVA Gabung Conservation Alliance for Seafood Solutions
    Desember 6, 2024
  • KardiaChain Announces Strategic Focus on AI and Blockchain Integration for 2025
    KardiaChain Announces Strategic Focus on AI and Blockchain Integration for 2025
    Desember 4, 2024
  • Strategi Pertamina Marine Solutions jadi Pemain Kunci Sektor Logistik Nasional
    Strategi Pertamina Marine Solutions jadi Pemain Kunci Sektor Logistik Nasional
    Desember 2, 2024
Sebangsa Network
  • News
  • Video
  • Investasi
  • About Us
  • Contact Us

Platform

  • P2P Lending
  • Social Credit Scoring
  • Enterprise Solutions
  • Arena.id
  • Sebangsa.com
  • Project Q
  • Project M

Temui kami di :

Copyright © 2025 Sebangsa Network. All Rights Reserved

BESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswyBESbswy