Mengenal Aplikasi Supply Chain Management dari Pengertian Hingga Contoh
Supply chain management adalah kegiatan yang sangat penting dalam proses produksi di perusahaan. Maka tidak heran saat ini sudah banyak perusahaan yang memanfaatkan aplikasi supply chain management untuk membuat proses pengelolaan rantai pasok lebih mudah.
Walau penggunaan aplikasi SCM sudah mulai umum, tapi masih banyak saja perusahaan yang tidak sadar akan pentingnya teknologi satu ini demi menunjang keberlangsungan bisnis mereka.
Nah, pada kesempatan ini, RedERP akan menjelaskan, mengapa Anda membutuhkan aplikasi Supply Chain Management. Mari kita simak dan cari tahu jawabannya bersama-sama!
Mengapa Aplikasi Supply Chain Management Penting?
Semakin luas skala bisnis yang dimiliki perusahaan, maka akan semakin kompleks dan rumit juga pengelolaan rantai pasokannya.
Semakin baik pengelolaan supply chain di dalam sebuah bisnis, maka semakin baik juga layanan pelanggan yang dimiliki oleh perusahaan. Maka dari itu, SCM menjadi pendorong yang penting bagi sebuah bisnis.
Selain alasan-alasan di atas, terdapat juga beberapa alasan lain, yang menyatakan bahwa aplikasi supply chain management sangat penting untuk dimiliki, yakni:
1. Mengatasi Masalah Procurement
Terdapat beberapa masalah yang sering dihadapi oleh perusahaan, ketika proses pengadaan atau procurement berlangsung, seperti alur kerja yang lambat, tidak transparan, pemborosan waktu, hingga biaya yang mahal.
Namun, Anda tidak perlu khawatir, sebab dengan adanya aplikasi SCM, permasalahan-permasalahan tersebut bisa diatasi dengan mudah.
Aplikasi supply chain management juga dapat membantu perusahaan dalam melakukan perbandingan harga pada vendor yang berbeda. Dengan begitu, keuangan perusahaan akan lebih efisien.
2. Memudahkan Dalam Mengurus Inventaris
Dalam mengelola persediaan atau inventaris, tidak jarang perusahaan mengalami kehabisan stok, atau membeli terlalu banyak stok, sehingga membuatnya menumpuk di dalam gudang.
Hal ini akan berujung pada barang expired atau mengalami kerusakan. Tentu ini amat sangat merugikan bisnis dan juga perusahaan.
Dengan menggunakan aplikasi SCM, melakukan pengaturan dan pelacakan inventaris akan lebih mudah untuk dilakukan. Perusahaan dapat melakukan pelacakan berdasarkan pemasok, nomor seri, tag, barcode, SKU, maupun ID barang.
Tak hanya itu, aplikasi SCM juga dapat memberitahukan perusahaan ketika stok barang yang mereka miliki sudah mencapai batas rendah.
3. Mengatasi Masalah Logistik
Manajemen logistik memainkan peran yang sangat vital di dalam sebuah rantai pasokan. Jika terjadi sebuah masalah pada logistik, maka akan merusak proses-proses lainnya.
Oleh sebab itu, mulai dari pemesanan, transportasi, hingga analisis logistik, semuanya harus dilakukan dengan sangat hati-hati, jika tidak, dapat mengakibatkan terjadinya kehilangan atau bahkan kerusakan barang selama proses pengangkutan berlangsung, yang nantinya berdampak pada keterlambatan proses produksi.
Penggunaan aplikasi SCM dapat membantu penyusunan strategi metode dan rute pengiriman yang paling sesuai dengan barang dan jasa yang dimiliki perusahaan.
4. Memudahkan Dalam Resource Planning
Resource planning atau perencanaan sumber daya memang perlu untuk dilakukan, guna mengatasi permasalahan yang umum terjadi pada permintaan dan penawaran, seperti memprediksi permintaan, perencanaan pembelian, hingga perencanaan produksi.
Nah, kehadiran aplikasi supply chain management dapat memudahkan perusahaan dalam memprediksi kebutuhan dan juga permintaan pelanggan, serta memberikan solusi pada pengelolaan sumber daya dan inventaris perusahaan.
Sistem pada aplikasi SCM juga dapat melakukan perhitungan pasar untuk produk baru, berdasarkan permintaan historis.
Contoh Aplikasi Supply Chain Management RedERP
Sekarang Anda sudah memahami mengapa aplikasi supply chain management sangat penting untuk dimiliki oleh sebuah bisnis. Dengan penggunaan aplikasi SCM, perusahaan dapat membuat proses kerja lebih ringkas, efektif, dan efisien. Sehingga, hasil bisnis bisa lebih optimal.
Saat ini, untuk menemukan aplikasi supply chain management juga tidak sulit. Sudah banyak pilihan yang tersedia. Jika Anda ingin mengadopsi aplikasi SCM, pastikan Anda memilih yang memang bisa menjawab kebutuhan bisnis Anda.
Salah satu contoh aplikasi supply chain management terbaik yang ada di Indonesia saat ini yaitu RedERP. Aplikasi SCM RedERP menawarkan berbagai macam kemudahan bagi perusahaan dalam menjalankan dan mengembangkan bisnisnya.
RedERP mampu memberikan visibilitas, kinerja, dan menyederhanakan operasi manufaktur perusahaan dengan luar biasa. Sehingga, operasional bisnis Anda dapat berjalan dengan lancar dan optimal, dan mampu meningkatkan kualitas layanan serta daya saing yang perusahaan Anda miliki.
Tak hanya itu saja, ada beberapa modul penting yang tersemat pada aplikasi SCM dari Software ERP RedERP.
Seperti modul Inventori, di mana dalam modul ini ada beberapa fitur yang akan memudahkan perusahaan dalam mengelola sistem inventaris lebih efektif. Kemudian dilengkapi juga dengan modul Pengadaan dan Pengoperasian, dengan modul ini Anda bisa otomatisasi purchase, manajemen faktur, dan menganalisa laporan procurement.
Lalu, untuk mengelola aset produksi, Anda bisa menggunakan modul Asset Management. Dan masih banyak modul-modul lainnya yang akan membuat proses bisnis Anda bisa berjalan lebih efektif dan efisien.
Demikian pembahasan mengenai aplikasi supply chain management, dan mengapa perusahaan perlu untuk menggunakannya. Semoga bermanfaat!
Source : rederp.co.id